BBPP Binuang Gelar Pembinaan ASN Tahun 2025, Hadirkan Narasumber dari Kementan, BKN, dan Ombudsman

Binuang, 16 September 2025 – Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Tahun 2025 sebagai bagian dari upaya peningkatan disiplin dan kinerja aparatur. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 16 September 2025, di Aula Bangkinang BBPP Binuang.

Acara dimulai pukul 08.30 WITA dengan rangkaian pembukaan berupa sambutan MC, menyanyikan lagu Indonesia Raya, doa bersama, pemutaran video profil balai, serta penyampaian informasi singkat mengenai SDM BBPP Binuang. Selanjutnya, Kepala Balai, Dr. Atekan, S.P., M.Si., memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi.

Dalam pembinaan kali ini, BBPP Binuang menghadirkan tiga narasumber utama dari lintas instansi. Dari Biro Organisasi dan SDM Aparatur Kementerian Pertanian, disampaikan materi terkait “Manajemen ASN” oleh Dwi Kurnia Rachman, S.E., M.Si., Analis SDMA Ahli Muda selaku Ketua Tim Disiplin dan Penghargaan Biro Organisasi dan SDM Aparatur Kementerian Pertanian.

Kemudian, Nurhaji Wijaya, S.H., Analis SDMA Madya selaku Kapokja Pengangkatan dan Mutasi Kantor Regional VIII BKN Banjarbaru membawakan materi mengenai “Ruang Lingkup PNS–PPPK”, termasuk arah kebijakan ke depan terkait PPPK tahap 2, status PPPK paruh waktu maupun penuh waktu.

Sementara itu, Benny Sanjaya, S.H., M.H., selaku Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman RI Provinsi Kalimantan Selatan memaparkan materi tentang “KKN dan Pelayanan Publik”, sebagai penguatan integritas serta peningkatan kualitas pelayanan aparatur negara.

Rangkaian acara berlangsung dalam tiga sesi pemaparan materi, dilanjutkan sesi tanya jawab interaktif dengan peserta. Menjelang penutupan, panitia memberikan sertifikat kepada narasumber, serta mengabadikan momen kebersamaan melalui foto bersama.

Kegiatan ditutup pada pukul 13.00 WITA dengan harapan ASN lingkup BBPP Binuang semakin berkomitmen dalam menjalankan tugas dengan disiplin, profesional, serta berorientasi pada pelayanan publik yang prima.