Tabalong - (23/04/2024) Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, yang menekankan bahwa swasembada harus menjadi prioritas, dan upaya mencapainya tidak boleh memberatkan para petani.
”Keterjangkauan dan dukungan terus-menerus kepada petani diharapkan dapat mempercepat pencapaian target nasional produksi beras terang Amran.
Terpisah Kepala BPSDMP Kementan Ri menyampaikan untuk meningkatkan produksi hasil pertanian padi dan jagung agar insan pertanian mengurangi pemanfaatan pupuk kimia.
Banyak inovasi inovasi alternatif yang telah dihasilkan oleh para insan pertanian untuk peningkatan produktivitas Tanaman Padi jelas dedi
Inovasi alternatif ini, bila dimanfaatkan dengan baik akan menjadi solusi pengganti pupuk mahal tambah dedi
Kepala BBPP Binuang wahida Annisa Yusuf menyikapi arahan kepala BPPSDMP arahkan para Widyaiswara untuk memanfaatkan inovasi Biotron peraih Top Inovasi Pelayanan Publik Kategori Terpuji Tahun 2023 Tingkat Nsional, yaitu Inovasi Biotron.
Inovasi biotron merupakan teknologi material yang merakit tiga jenis material yaitu Biochar (bio Arang), Nutrisi Organik, dan Bahan Hayati konsorsium yang bersinergis dan simbiosis dalam mikro agroekosistem sebagai penyusun makro agroekosistem lahan produksi pertanian.
Biotron kini kembali menorehkan hasil positif sebagai salah inovasi alternatif Inovator inovasi widyaiswara BBPP Binuang bersama Koordinator BPP Kembang Kuning, Kabupaten Tabalong. Hal ini dibuktikan dengan panen padi.
Luasan panen padi biotron kali ini seluas 25 Hektare dengan varietas impari 8. Panen berpusat di Poktan Rukun Tani, Desa Masingai Kecamatan Upau Kabupaten Tabalong pada hari selasa (23/04).
“Produksi panen padi ubinan pada kali ini sebesar 9,3 Ton/Ha. Penggunaan Benih Inpari 8 dipadu dengan penerapan inovasi Biotron mampu menggenjot produksi padi yang sebelumnya 5.8 ton/ha menjadi 7.98-10.3 ton/ha dengan efisiensi pupuk anorganik 40%.,” Ungkap Hotim, Koordinator BPP Kembang Kuning Kecamatan Upau Kabupaten Tabalong.
(Budiono, SP, MM/Widyaiswara Ahli Madya BBPP Binuang)