Please ensure Javascript is enabled for purposes of Kementerian Pertanian RI
1
Chatbot
Selamat datang, silahkan tanyakan sesuatu
Logo

Kementan Dorong Percepatan Tanam Melalui Brigade Pangan Di Kalimantan Selatan

24/08/2025 12:56:00 TIM PPID BINUANG 342

Tanah Laut, 24 Agustus 2025 – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, dalam berbagai kesempatan selalu menegaskan komitmen Kementan untuk mengawal setiap program strategis demi mewujudkan swasembada pangan. 

 

"Kami terus berupaya memperkuat ketahanan pangan nasional melalui berbagai program, termasuk percepatan tanam dengan dukungan teknologi dan varietas unggul. Kementan akan memastikan petani dapat mengadopsi cara-cara terbaik untuk meningkatkan hasil produksi," ujar Mentan.

 

Sejalan dengan arahan Menteri, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menyampaikan bahwa pengembangan sumber daya manusia (SDM) pertanian menjadi kunci utama. 

 

"Kementan melalui BPPSDMP akan selalu melaksanakan rangkaian kegiatan peningkatan kapabilitas SDM pertanian, termasuk pelatihan dan pendampingan, agar petani menjadi motor penggerak swasembada pangan nasional," jelasnya.

 

 

Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat langkah percepatan tanam sebagai upaya mewujudkan swasembada pangan nasional. Melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Kementan bersama Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang melaksanakan kunjungan ke Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, pada Minggu (24/8).

 

Kegiatan tersebut dikemas dalam agenda Olah Lahan Brigade Pangan dengan mengusung tema “Percepatan Tanam untuk Swasembada Pangan.

 

Hadir dalam kesempatan tersebut Penanggung Jawab (PJ) Swasembada Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, Mulyono dari PSP, serta PJ Swasembada Pangan Kabupaten Tanah Laut dari BBPP Binuang, Atekan.

 

Dalam arahannya, Mulyono menegaskan pentingnya segera memanfaatkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang telah disalurkan oleh Kementan.

 

“Alat yang sudah diberikan segera digunakan untuk menggarap lahan olah tanah. Kita harus mendorong peningkatan indeks penanaman agar produktivitas pertanian di Kalimantan Selatan semakin meningkat,” jelas Mulyono.

 

Sementara itu, Atekan menyampaikan optimisme bahwa Kalimantan Selatan mampu mempercepat capaian swasembada pangan.

 

“Swasembada pangan di Kalimantan Selatan dapat diwujudkan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Semua ini berkat dukungan Kementerian Pertanian yang telah memberikan bantuan alsintan, sarana produksi berupa benih, hingga biaya olah lahan. Dengan adanya dukungan tersebut, percepatan tanam bisa segera dilakukan,” ungkap Atekan.

 

Saat ini, Kementan telah menyiapkan 208 Brigade Pangan di Kalimantan Selatan. Keberadaan brigade pangan ini diharapkan menjadi motor penggerak percepatan tanam di seluruh wilayah, sekaligus memperkuat sinergi pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan petani dalam mewujudkan kemandirian pangan.

 

Dengan gerakan bersama percepatan tanam ini, Kementan optimistis Kalimantan Selatan mampu menjadi salah satu daerah penyangga utama ketahanan pangan nasional.