Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kalimantan Selatan bersama Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang menyelenggarakan sekolah bisnis petani.
Kegiatan ini merupakan salah satu strategi pemerintah untuk meningkatkan minat petani milenial untuk terjun dan berwirausaha di bidang pertanian.
Di beberapa kesempatan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo meminta petani milenial untuk memperluas jejaring pasar, pertukaran teknologi dan inovasi, serta mitigasi perubahan iklim global.
"Kolaborasi menjadi kata kunci model bisnis pertanian. Jadi, sangat penting konektivitas antar kalian (petani milenial) untuk membangun ekosistem," tutur dia.
Sedangkan terpisah, Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi menyampaikan, paling tidak ada tiga jurus jitu untuk membangun wirausaha pertanian. Pertama, smart farming, yakni pertanian yang dilakukan dengan cara-cara cerdas dan dilakukan oleh orang-orang cerdas.
"Saya yakin bahwa dengan smart farming produktivitas bisa kita genjot, kualitas bisa kita perbaiki, dan kontinuitas produk bisa kita jamin," kata Dedi.
Selanjutnya adalah memanfaatkan KUR, yang didedikasikan pemerintah kepada seluruh pelalu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), termasuk petani dengan bunga hanya 6 persen.
"KUR itu ibarat bensin. Percuma kita punya traktor, motor, mobil, dan kendaraan lainnya kalau bensinnya tidak ada. Jadi, KUR itu adalah bensin yang akan menggerakkan wirausaha pertanian kita," kata Dedi.
Agustus 2023. (Foto: Kementan)